Tarif angkutan umum masyarakat DKI Jakarta yang menjadi primadona dalam 5 tahun terakhir, bus Transjakarta atau lebih dikenal dengan nama Busway direncanakan akan dinaikkan pada tahun ini. Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Angkutan Darat Dinas Perhubungan DKI Jakarta Hendah Sunugraha di Jakarta, 05 Januari 2010 kemarin.
Menurut Hendah, kenaikkan itu dilakukan karena dengan harga tarif yang ada sekarang, para pengelola mengalami kerugian yang sangat besar. Subsidi yang diberikan pemerintah, lanjutnya, tidak sanggup menutupi biaya operasional bus yang cukup tinggi.
Walaupun kenaikkan tarif busway ini masih dalam tahap rencana, namun masyarakat ibukota Jakarta telah menyatakan penolakkannya.
"Silahkan naik, asalkan semua fasilitas dibenahi. Sekarang ini belum waktunya naik karena banyak hal yang belum diperbaiki," ujar Stefanie, 30 tahun, yang ditemui Rabu (06/1) pagi tadi yang merupakan pelanggan angkutan transportasi darat berukuran besar itu.
"Tentu saja saya menolak. Sebab, bus ini kan alat transportasi publik, kalau mahal nanti orang bisa tidak mau lagi pakai Transjakarta," kata Saifullah Yusuf, 32 tahun.
Tahun baru bukan berarti segala sesuatu harus menjadi baru. Apa yang dikemukakan oleh masyarakat hendaknya bisa didengar pemerintah sehingga kebijakan apapun yang diambil dan diberlakukan tidak memberi kesan keotoriteran dari pemegang kekuasaan. Semoga ini bukan sekedar angan-angan semata atau harapan yang tidak pernah terealisasikan.
Sumber : VIVAnews/bm